Harga 5 liter Hand Sanitizer dapat Beras 50 kg

Harga 5 liter Hand Sanitizer dapat Beras 50 kg
Harga 5 liter Hand Sanitizer dapat Beras 50 kg
Kecemaasan akan Wabah corona terdapat beberapa barang yang cukup dicari diantarnya yaitu masker dan hand sanitizer, karena cukup dicari banyak permintaan harganya pun ada orang-orang tertentu dimainkan para penjual "ampun dah musibah malah dimanfaatin buat jualan dengan harga yang tidak wajar" saat baca komentar pada postingan jual masker kain.

Untuk masker mungkin sudah agak tidak dicemaskan lagi karena ketika masker medis yang merk sensi banyak yang nyari tapi barangnya sudah langka di pasaran, muncul produsen masker kain, mungkin anda bisa scrool di facebook, sudah banyak yang menawarkan masker kain dari yang murah sampai yang mahal.

Baca juga : Tips Memilih Masker Kain dan Rekomendasinya

Ada yang membuat saya terkejut lalu jadi membandingkan, yaitu hand sanitizer per 5 liter dengan harga Rp.550.000 itu saja karena beli lebih dari 5 liter, dalam hati saya berkata "wah bisa buat beli beras 50 kg".

Terakhir saya beli beras langsung di penggilingan padi atau rice mil per 25 kilo harga 250 ribu kalau 50 kilo berarti 500 ribu, itu saja bisa dibuat kebutuhan satu bulan, sedangkan handsanitizer, karena kecemasan sebentar pakai, bisa cepat habis.

Saya sendiri, tidak begitu suka, meski diberi gratis saya tidak memakainya, saya lebih memilih cuci tangan pakai sabun, lebih nyaman, lagian sekarang dimana-dimana tersedia tempat cuci tangan, sedangkan hand sanitizer itu dipakai ketika kesulitan untuk cuci tangan, misal sedang perjalanan, kesulitan untuk cuci tangan.

Lumayan kan 500 ribu buat kebutuhan pokok lainnya, dampak corona ini sangat berpengaruh di ekonomi, jadi memang yang bisa ditekan bisa di tunda.

Kecemasan memang terkadang bisa mengambil keputusan spontan, tanpa pertimbangan yang matang, hingga terdapat istilah panic buying, sesuatu barang yang mengait dengan pencegahan virus corona, begitu laris dipasaran, hingga persediaan menjadi langka.

Yang saya maksudkan kemasan 5 liter harga 550 ribu itu dari pabrikan, bukan merk pasaran yang sudah terkenal seperti hand sanitizer dettol, hand sanitizer antis, hand sanitizer nuvo, itu sudah langka, sulit didapatkan saat wabah corona membuat cemas begitu laris dipasaran.

Begitu juga masker, ada yang sekali pakai ada yang bisa dipakai ulang setelah dicuci jemur kering, masker kain bisa dipakai kembali, lebih hemat, dan syukurlah dengan adanya masker ini, orang bisa mudah mendapatkan masker dan harganya pun tidak seperti masker medis yang mendadak naik.

Meski fungsinya jika dibandingkan dengan masker medis beda, lebih baik pakai masker kain dari pada tidak sama sekali.

Kesimpulan


Pesan informasi yang hendak disampaikan pada postingan ini adalah hand sanitizer ini memang kebutuhan dalam rangka pencegahan penularan covid-19 bagi yang kondisi keuangan bagus, mungkin tidak begitu bermasalah.

Dampak ekonomi akibat covid-19 ini menjadi pertimbangan, harus lebih cermat efektif dan efisien dalam mengatur keuangan, jangan hanya karena cemas lalu ikut-ikutan membeli hand sanitizer, masih ada kebutuhan pokok yang perlu dipenuhi salah satu nya beras.

Apalagi sekarang ini dihimbau untuk jangan berpergian, dirumah saja, mudah untuk menjaga kebersihan bisa langsung cuci tangan pakai sabun, saya pernah mendengar kalau tidak salah, penggunaan hand sanitizer setelah 3 sampai 5 kali diharuskan cuci tangan pakai sabun.

Kita bisa perhatikan fenomena karena sebagian usaha ada yang turun drastis omzetnya lalu beralih ada yang mendadak jualan masker kain, kemudian banyak postingan di media sosial yang jual hand sanitizer, mereka tidak sedang memainkan harga, memanfaatkan keadaan, tetapi untuk menjaga ekonomi keluarganya.

Advertisement