Coba merubah suasana rumah, diteras saya buat agar bersantai lebih nyaman, udara yang segar dipagi hari, pemandangan lalu lalang dan pepohonan, membuat suasana yang enak dirasakan jika dibandingkan dengan didalam rumah terkadang jenuh dan bosan juga.
Pagi hari coba mencari cara bagaimana mensyukuri hidup menikmati apa yang Allah anugerahkan kepada kita, melalui secangkir kopi hitam.
Anjuran dirumah saja, dalam proses penanganan corona ini, harus berpikir bagaimana agar personil dikeluarga tetap terjaga.
Kumpul bersama diteras bersama menikmati teh yang suka teh, kopi yang suka kopi, waktu libur yang terlalu lama juga merubah pola tidur anak kembar saya, kemungkinan kurang cape kalau malam susah tidur akhirnya mainan hp sampai jam 3 dini hari, bangunnya siang, mau gimana lagi namanya anak-anak masih susah diatur, dan rasanya tidak tega menekannya, kondisi seperti ini, jaman sekarang sebagai orang tua mengarahkan juga harus memfasilitasi, contoh "ayo belajar" biar nyaman orang tua harus memfasilitasi ruang belajar yang nyaman bagi anak, buku-buku, dan materi untuk penyemangat.
Menjalani hari-hari yang tidak biasanya dalam waktu yang belum jelas berakhirnya, otomatis juga berpengaruh pada psikologi saya, karena sudah pikiran cape, badan pun lesu, sepertinya akibat tidak sedang tidak semangat berolah raga.
Ngopi pagi dan membaca artikel blogger
Kali ini ingin membuat kopi sendiri, masak air sedikit biar cepat mendidih, siapkan bubuk kopi dan tak perlu waktu lama secangkir kopi sudah siap dinikmati, dibawa ke teras rumah, tangan yang satu bawa kopi, satunya tak lupa bawa hp, duduk, dan mulai proses sebuah rasa, bahwa yang pahit menjadi sebuah rasa, rasa nikmat yang tak bisa diungkap dengan kata-kata, karena bagi saya enak bagi orang pahit, tidak semua orang bisa merasakan nikmatnya kopi hitam.
Nikmatnya kopi tidak sampai disini membuat rasa beryukur ini bertambah, ketika hp digenggaman saya gunakan untuk blogwalking dan kebetulan juga artikel yang saya kunjungi saya suka, natural tentang cerita kehidupan yang menginspirasi.
Dua artikel saya baca dari awal sampai akhir, tak berasa sudah satu jam lebih yang berarti saya harus bergegas menjalani rutinitas.
Ngomong-ngomong artikel yang dibaca apa gus ?
Satu tentang guru honorer dan anak didiknya yang kurang mampu, dan bu guru berbaik hati memberikan perhatian lebih, kemudian yang satunya tentang kisah pengalamannya berumah tangga dan sewaktu dulu menjadi anak, semua diceritakan dengan bahasa santai, sehingga pesan pembelajarannya bisa saya tangkap.
Itu sekedar tulisan santai saja ya..kalau ingat blog nulislagi.com seperti nama domainya yang mengandung pesan mendorong agar saya menulis lagi, jadi apa yang bisa saya tulis saya buat postingan.
Kesimpulan
Disaat kondisi seperti ini proses penanganan covid-19, masyarakat dianjurkan dirumah saja, "kamu harus punya cara" cara menikmati bersama keluarga saat dirumah, agar kamu bisa menikmati, agar kamu bisa mensyukuri.
Tiap orang berbeda bagaimana cara menikmatinya, sharing ini memberikan contoh dengan membaca dan menikmati secangkir kopi dipagi hari bisa membawa suasana dipagi hari jadi menyenangkan dan bermanfaat.
Advertisement