Salahkah Berjualan Masker Kain disaat Wabah Covid-19 yang Mencemaskan ?

Salahkah Berjualan Masker Kain disaat Wabah Covid-19 yang Mencemaskan ?
Salahkah Berjualan Masker Kain disaat Wabah Covid-19 yang Mencemaskan ?
"Berikan gratis saja" salah satu komentar yang saya temui pada postingan dimedia sosial yang berisi orang jualan menawarkan masker kain.

Kemudian " mahal banget harga masker kainnya, pengin digerebek pabriknya" saya menangkapnya orang lagi butuh masker kok jual mahal, kok tidak kasihan. padahal masker kain ini ada yang kualitas biasa dan kualitas bagus, kalau kualitas bagus ya tentunya otomatis harga menyesuaikan.

Menemui komentar lagi "jangan memanfaatkan keadaan lagi susah cari masker, cari makan susah, koh mengambil keuntungan dari penderitaan dengan jual masker mahal"

Itulah komentar-komentar yang membuat saya muncul ide untuk mengulas membuat postingan berjudul "Salahkah Berjualan Masker disaat Wabah Covid-19 yang Mencemaskan ?"

Saya memakhlumi komentar seperti diatas, karena melihatnya dari sudut pandang yang berbeda, ini hanya menurut saya saja, dari apa yang saya perhatikan informasi yang masuk, kemudian saya kompilasi dalam sebuah ulasan ini.

Dampak Ekonomi dari Covid-19 ini mulai dirasakan

Himbauan pemerintah dirumah saja, jangan berkerumun, work from home, dampaknya terlihat mall sepi pengunjung, ini jelas pemasukan berkurang, sedangkan mereka yang aktivitas usahawan dimall punya kebutuhan ekonomi, pastinya jadi mikir

Kemudian usaha konveksi, ambilnya bahan dari luar kota, akses ditutup toko bahan tutup, ini salah satu penuturan pemilik konveksi bahwa dampak memang sangat dirasakan, kemudian tidak bisa kirim barang keluar kota.

Pemilik konveksi tersebut pun sempat sedikit curhat kepada saya, kalau penjahitnya ada 10 orang dan sudah ikut dengannya hampir 10 tahun, "sudah seperti keluarga" kondisi seperti  ini untuk bertahan, beliau melakukan keputusan cepat dari awalnya konveksi seragam batik beralih menjadi konveksi masker, "katanya "jangan berpikir hasil", kondisi seperti ini yang penting bisa untuk makan karyawan dulu, tuturnya

Kemudian kali ini berbeda orang, sama-sama pengusaha konveksi, melalui pesan whatsapp saya tanya katanya "konveksinya lagi sepi untuk mempertahankan usahanya beralih jahit masker kain"

Mereka butuh solusi

Kecemasan yang mendera akibat covid-19 ini kalau saya mencermati, sebagian orang ingin aman tidak tertular, corona cepat berlalu, dan ekonomi juga aman, dengan dampak yang dirasakan ada dua hal yang menjadi kecemasan yaiu penularan corona dan keuangan yang perlahan memburuk.

Untuk ekonomi keuangan, memperhatikan orang, kebutuhan sekarang adalah barang yang berkaitan dengan pencegahan corona, seperti masker, hand sanitizer, temperatur tembak, bahan-bahan disinfektan, barang yang laku dipasaran saat ini.

Disitu ada kebutuhan disitu ada peluang usaha, sebagai salah satu solusi memperbaiki menjaga ekonomi biar tetap stabil, beralihlah pengusaha konveksi dari produsen baju menjadi jahit masker kain.

Dari produsen masker kain / konveksi dibantu resseler-resseler masker kain dengan kemampuan marketing onlinenya mengoptimalkan memasarkan masker kain.

Kepanikan adanya masker medis sudah langka dipasaran, masker kain ini menjadi pilihan, masyarakat diberi pilihan tersedia dari yang murah kualitas biasa, dan mahal kualitas bagus, dicari dipasaran, siklus ini mulailah roda ekonomi berputar, pemilik konveksi, marketing resseler dapat keuntungan.

Obrolan dengan pengusaha konveksi, dalam waktu yang tidak lama, menginfokan kalau dirinya sudah mendistribusikan 100 kodi masker kain.

Berjualan masker untuk menopang ekonomi

Seperti yang dituturkan pengusaha konveksi, berjualan masker untuk menopang ekonomi para penjahitnya, katanya tidak tega sudah ikut dengannya selama 10 tahun.

Termasuk saya sendiri, dengan adanya covid-19 ini, pemasukan dari usaha online turun drastis, sehingga langkah solutif pun diambil dengan menjual masker kain.

Agar tidak dicap jual masker mahal, saya pun menjual dalam beberapa jenis dari harga 4ribu, 7 ribu dan 15 ribu yang membedakan dari ketiga jenis tersebut adalah kualitas, untuk order saya buka lapak online di lapakdigital.web.id atau anda bisa menghubungi CS langsung di nomor hp whatsapp 085642999757.

Dari ketiga jenis masker yang saya jual, kalau dana cukup lebih memilih yang 15 ribu, karena memang model dan bahannya nyaman saat saya pakai, selengkapnya baca pada postingan sebelumnya Tips Memilih Masker Kain dan Rekomendasinya

Berjualan masker kain meminimalisir penjual nakal

Dengan mudahnya mendapatkan masker kain, tentunya akan berimbas positif tidak ada yang memainkan harga lagi, bisa saja yang jual mahal tidak laku dipasaran.

Saat kesulitan mencari masker, saya mendapatkan cerita dari teman yang ketipu beli masker online sudah DP 1 juta rupiah ternyata ditipu, setelah lapor polisi ternyata tidak hanya teman saya yang menjadi korban, tetapi banyak laporan sejenis. baca selengkapnya pada postingan Pembelajaran dari Tertipu Beli Masker Via Online

Jadi dengan adanya masker kain sebagai alternatif kelangkaan masker medis, berjualan masker kain secara tidak langsung juga membantu meminimalisir penjual nakal.


Kesimpulan

Salahkah Berjualan Masker Kain disaat Wabah Covid-19 yang Mencemaskan ? sepertinya arahnya bukan salah dan benarnya, tapi lebih kearah solusi, berjualan masker kain disaat orang butuh masker adalah sebagai salah satu upaya agar ekonomi keluarga karyawannya tetap stabil, untuk harga yang dijual juga karena banyak pula yang jual masker kain, maka harga dipasaran begitu kompetitif.

Banyaknya konveksi yang beralih jahit masker, ini membuat harga dipasaran bersaing, maka untuk harga kemungkinan kecil dimainkan, harga kebanyakan masih standar rata-rata normal.

Untuk menghidari penipuan sebisa mungkin sistem pembelian COD atau kalaupun tidak membeli ditoko online yang sudah direkomendasikan, terpercaya pesanan dikirim ke pemesan, biasanya di halaman toko online disertai testimoni-testimoni berupa bukti-bukti pengiriman.
Advertisement